Assalamualaikum!
Libur telah tiba! Waktunya bikin cemilan yang banyak buat anak-anak yang lagi liburan di rumah. Beberapa hari yang lalu, saya nemu ceker ayam ukuran besar di tukang sayur. Tumben nih, biasanya ceker kecil-kecil. Tanpa pikir panjang, auto masuk keranjang oren eh keranjang belanja.
Ceker ayam dimasak apa? Mau dibikin sop kayaknya sayang karena cekernya gendut-gendut. Kepikiran bikin dimsum ceker. Kalau beli di resto kan harganya lumayan banget. Ubek-ubek resep, ternyata saya pernah menyimpan resep ceker ayam dimsum buatan Chef Yuda Bustara. Setelah dibaca, ternyata banyak bahan yang tidak ada di rumah. Dan saya agak malas keluar karena hujan gerimis terus.
Saya putuskan untuk recook resep tersebut dengan modifikasi habis-habisan haha. Resep Ceker Ayam Dimsum ini lupa diambil dari mana. Ketemu lagi nangkring manis di draft blog. Pertanda saya memang niat mau bikin ini tapi belum ketemu momen yang tepat hehe. Berhubung resepnya dirombak dari aslinya, maka yang saya buat versi sederhana ini diberi nama Ceker Ayam Kecap (sesuai bahan seadanya di dapur).
Yuk, mari kita mulai memasak!
Resep Ceker Ayam Kecap
Bahan:
- 250 gr ceker ayam ukuran besar
- 2 siung bawang putih, cincang
- 2 cm jahe, iris tipis
- 2 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap manisdt gula pasir atau gula palem
- 1 sdt minyak wijen
- merica secukupnya
- garam secukupnya
- 1 sdt kecap asin
- air secukupnya (untuk merebus ceker di panci presto)
- 1 sdt tepung maizena, larutkan dengan 2 sdm air
- minyak goreng secukupnya (untuk menggoreng ceker dan menumis)
- 1 buah cabe merah, iris tipis (saya tidak pakai)
- 1 batang daun bawang, iris tipis
- 1/2 sdt biji wijen untuk taburan (boleh diskip)
- jamur kancing 10 buah, belah dua (iseng saya tambahkan)
Cara Membuat:
- Lap ceker dengan tisu dapur sampai kering. Panaskan minyak, goreng sampai matang kecokelatan. Angkat, sisihkan.
- Dalam panci presto: panaskan minyak goreng, tumis bawang putih dan jahe sampai harum, matikan api. Masukkan ceker ayam, tambahkan saus tiram dan kecap asin. Beri air matang sampai ceker terendam. Tutup panci presto. Setelah mendesis, kecilkan api dan masak selama 30 menit.
- Dinginkan panci presto. Bisa dengan cara menaruhnya di bawah keran dengan air mengalir. Setelah uap panasnya hilang, buka tutup panci presto. Pindahkan ceker beserta kuahnya ke wajan.
- Masak dengan api kecil untuk menyusutkan kuahnya. Beri kecap manis, merica, dan garam. Aduk rata.
- Jika suka, tambahkan jamur kancing. Ini saya iseng aja, biar meriah.
- Setelah kuah agak menyusut, beri larutan maizena. Koreksi rasanya.
- Tambahkan minyak wijen, irisan cabe merah, dan daun bawang, aduk rata. Masak sebentar, matikan api.
- Beri taburan biji wijen di piring saji. Nikmati selagi hangat.
Cara membuat Ceker Ayam Kecap yang enak dan tidak hancur adalah dengan menggoreng ceker terlebih dahulu sebelum dibumbui. Agar aman dari ledakan minyak saat menggoreng ceker, tutupi wajan dengan tutup panci selama menggoreng.
Oia saat memasak ceker di panci presto, saya tidak menambahkan garam atau kecap asin karena saus tiram rasanya sudah asin. Nanti saja nambahin garamnya saat ditumis.
Bisa dimasak tanpa panci presto? Bisa aja dong, tapi waktunya jadi lebih lama hehe. Mungkin minimal 1 jam agar ceker bisa empuk.
Ceker Ayam Kecap ini bisa dijadikan lauk dengan nasi hangat, cemilan iseng seperti dimsum, bahkan jadi pelengkap mie ayam. Hmm nikmat!
Selamat mencoba ^_^